Kisah Resonansi Jiwa Perjalanan Seorang Guru

Kisah Resonansi Jiwa Perjalanan Seorang Guru

Dikisahkan oleh Arif Suryadi Kepala Sekolah SDN Mekarjaya 13 kota Depok

Menjadi seorang guru di SDN RRI Cisalak selama 17 tahun mengabdi disana sejak tahun 1993 sd 2011 bagiku adalah sebuah anugerah yang tak ternilai harganya. Aku di angkat pemerintah menjadi guru PNS di sana setelah menyelesaikan pendidikan Guru Pendidikan Sekolah Dasarku di salah satu perguruan tinggi Islam ternama di Jakarta

Karena semenjak aku mulai mengajar disana mulai terbukalah wawasan dan pengetahuan dalam mengembangkan potensi siswa melalui berbagai model, metode , strategi dan teknik pembelajaran, benar apa yang disampaikan banyak orang bahwa sebuah proses adalah pengalaman yang sangat berharga untuk menumbuhkan jati diri seseorang.

Guru guru merasa sangat bersyukur bahwa sekolah ini memiliki pemimpin yang sangat berintegritas soal kedisiplinan dalam meningkatkan kompetensi dan kinerja para guru, sehingga kami mulai terbiasa meningkatkan kemampuan diri untuk selalu mengikuti perkembangan zaman dalam memberikan pelayanan pendidikan kepada para siswa dan memang aku di takdirkan bekerja bersama kepala sekolah ku itu sampai ia memasuki masa purna baktinya disana.

Banyak ilmu dan pelajaran serta pengalaman beliau yang bisa dijadikan contoh suri tauladan yang baik, dalam melaksanakan kepemimpinan pembelajaran di kelas 6 pada saat itu, nasehat beliau yang tidak pernah aku lupa dalam kehidupanku adalah , catatlah yang akan kamu kerjakan dan kerjakanlah apa yang telah kamu catat, ternyata moto itu masih sangat relevan sampai saat ini.

Jujur dalam soal kepemimpinan aku banyak belajar dari beliau , dan yakin niat beliau memberikan kedisiplinan bagi para guru adalah demi kemajuan pendidikan yang ada di sekolah pada saat itu.

Rekan kerjaku di sana terbilang para guru yang memiliki integritas tinggi , sehingga selama bertahun-tahun SDN RRI Cisalak sangat di minati masyarakat untuk mendaftarkan putra dan putri mereka di sana, setiap awal tahun pelajaran baru dalam waktu satu hari pendaftaran sudah kami tutup karena pendaftar sudah melebihi kapasitas jumlah peserta didik yang dibutuhkan , sehingga kami harus menyeleksi calon siswa sesuai aturan yang berlaku pada saat itu untuk dapat diterima di sana. Ada kebanggaan tersendiri saat itu bahwa setiap kelulusan kelas 6 siswa siswiku ku selalu mendapat kan prestasi terbaik sehingga nilai NEM atau USBN yang dulunya  menjadi barometer melalui jurnal masuk ke SMP Negeri membuka jalan mereka untuk melanjutkan ke jenjang SMP Negeri yang mereka dambakan.

Anugerah besar yang tidak pernah hilang dari ingatanku adalah aku selalu mendapat kan kesempatan untuk meningkatkan kompetensi diri untuk mengikuti berbagai pelatihan dan seminar seminar pada saat itu. Sering mewakili kecamatan Sukmajaya untuk mengikuti berbagai kegiatan pelatihan baik di lingkup Disdik maupun di luar daerah mulai dari pelatihan perubahan kurikulum sampai pelatihan pelatihan tentang model teknis metode dan  strategi mengajar, sehingga berkesempatan menjadi mentor di berbagai kesempatan di lingkup kecamatan bahkan lintas kecamatan Sukmajaya

Yang masih sangat terbayang adalah ketika mendapatkan kesempatan berharga mengikuti kegiatan TOT pelatihan Quantum teaching dan Quantum Learning selama kurun waktu kurang lebih satu tahu pada tahun 2007 sd.  2008 yang diselenggarakan Dinas Pendidikan Kota Depok, di situlah aku lebih mulai mengenal berbagai model pembelajaran untuk meningkatkan kompetensi peserta didik bahwa kita di anugerahi dua belahan otak kiri dan kanan yang dapat dimaksimalkan dalam menerima materi pembelajaran , lebih terbuka wawasan bahwa kita para guru sebenarnya dapat membelajarkan peserta didik kita dengan cara mengoptimalkan belahan otak kiri dan kanan mereka, speed reading dan mind mapping adalah materi Quantum yang sangat relevan sampai sekarang

Selama mengajar di SDN RRI Cisalak aku pernah diberikan kepercayaan menjadi Ketua KKG di gugus Cisalak, tentu  program yang dibuat pada saat itu bertujuan memberikan pelayanan kepada para guru sebagai bengkel kerja guru, memecahkan masalah guru di dalam kelas untuk sama sama mencari solusi juga sharing pengalaman dalam meningkatkan kompetensi mereka dalam memecahkan kasus di dalam kelas hingga menyusun program kelas , administrasi kelas, juga berbagai teknis, model metode, strategi pembelajaran demi meningkatkan prestasi siswa di sekolah masing-masing , 

Pada saat itu Ketua Gugusnya Bapak Drs. Dodi Kurniadi MM beliau orang yang sangat energik selalu mendukung program KKG , sehingga kegiatan KKG dapat dilaksanakan dengan sepenuh kemampuan sesuai dengan jadwal yang disusun , kegiatan KKG berpindah tempat seminggu sekali bergantian di setiap sekolah dalam satu gugus , beliau adalah orang yang sangat menginspirasi yang aku hormati sampai saat ini, 

Satu peristiwa lain yang sangat membahagiakan ku di tahun 2010 melalui  seorang teman yang waktu itu sudah menjabat kepala sekolah Pak Yan Karyana namanya beliau pernah menjadi ketua K3S Sukmajaya ketika masih ada UPT pada saat itu , menawariku menulis buku penunjang paket pelajaran IPA kurikulum  KTSP dari kelas 1 sampai dengan  kelas 6 , A dan B karena buku itu di buat persemester sehingga seluruh nya berjumlah 12 buku penunjang pelajaran yang akan diterbitkan oleh penyalur buku CV. Bhima Persada, betapa beruntungnya aku pada saat itu dan tidak menyia-nyiakan kesempatan itu untuk tidak menerima tawaran tersebut, ada suara lirih terdengar sendu dihatiku kesempatan tidak akan pernah datang dua kali, ambilah kesempatan berharga itu untuk menerima perjanjian penulisan naskah buku tersebut, dan memang terbukti manfaat nya ketika buku buku tulisanku itu membantuku ketika mengikuti lomba prestasi guru di tingkat propinsi Jawa Barat.

Pada tahun 2011 aku berkesempatan untuk mengikuti lomba guru berprestasi itupun tidak lepas dari peran besar Kepala sekolah ku yang baru pada saat itu yaitu Bu Hajjah Ayi Juariah,S.Pd.MM beliau sendiri adalah mantan guru di SDN RRI Cisalak yang sebelumnya di promosikan menjadi seorang Kepala Sekolah di SDN Mekarjaya 9, namun setelah Kepala Sekolah ku yang lama pensiun beliaulah yang menggantikan di sekolah itu dan  juga peran besar ketua Gugus ku Bapak Drs Dody Kurniadi MM yang sangat memotivasi dengan pemikiran pemikirannya yang sangat maju dalam mengembangkan sekolah pada saat itu , puji syukur Alhamdulillah aku panjatkan kepada Allah SWT setelah mengikuti seleksi lomba gupres di tingkat kecamatan Sukmajaya aku lolos dan selanjutnya mengikutinya di tingkat kota Depok , pada hari setelah pelaksanaan lomba itu sebenarnya aku tidak terlalu optimis untuk bisa lolos ke tingkat selanjutnya melihat peserta lomba dari kecamatan lain begitu maksimal dalam membawakan presentasi makalahnya masing-masing, aku belum percaya pada saat itu setelah hasil lomba gupres tingkat kota Depok itu diumumkan dan setelah diumumkan dari peringkat ketiga kedua hingga pertama aku akhirnya mendapatkan kesempatan melanjutkan lomba gupres sampai tingkat propinsi karena aku di nobatkan menjadi pemenang  juara 1 lomba gupres di tingkat kota Depok, Alhamdulillah puji syukur kehadirat Allah yang tiada tara

Sebelum mengikuti lomba gupres tingkat propinsi Jawa barat  aku mendapatkan undangan pembekalan selama satu Minggu di LPMP Jawa Barat di daerah Padalarang Bandung. Lomba gupres di tingkat propinsi Jawa Barat di laksanakan selama empat hari di Daerah Lembang Bandung tepatnya di lansungkan di hotel pesona bambu sehingga selama kurun waktu tersebut kami di uji berbagai kompentensi ujian akademik sampai wawancara bahasa Inggris, banyak pengaruh positif ketika aku berinteraksi dengan teman teman ku sesama peserta lomba tendik berprestasi dari kabupaten kota lain, banyak nilai manfaat yang diperoleh disana, terutama kedekatan emosional dan rasa kekeluargaan yang tinggi, aku jadi banyak kenalan dan sahabat guru guru hebat yang ada di setiap daerah kabupaten dan kota se propinsi Jawa Barat

Di hari terakhir setelah  seluruh rangkaian proses di tempuh kami semua dari seluruh perwakilan kabupaten kota bersiap mendengarkan hasil seleksi lomba , Alhamdulillah walaupun tidak masuk juara tiga besar aku mendapatkan juara harapan satu dari 28 kabupaten kota yang mengikuti lomba pada saat itu, aku masih sangat bersyukur bahwa aku sampai menembus posisi itu, karena yang aku dengar semua teman teman ku yang ikut di tingkat propinsi sudah beberapa kali ikut di tingkat propinsi. Semua itu tidak terlepas dari dukungan dan bantuan orang orang yang tidak lelah mendukung dan memotivasiku membantuku dengan ikhlas, aku doakan mereka semua selalu diberikan kesehatan, dan kehidupan panjang yang selalu di isi dengan kebaikan aamiin. 

Di dalam setiap kisah perjalanan tentu saja  tidak terlepas dari peristiwa suka maupun duka,  rintangan adalah bagian dari tubuh yang meresonansikan jiwa dan pikiran menjadi kuat agar setiap perjalanan tidak menyisakan perih. Karena dari setiap perjalanan jatuh bangun seseorang akan lebih tangguh menghadapi segala tantangan dan permasalahan di dalam kehidupannya.

Di tahun yang sama di tahun 2011 Kepala UPTD Sukmajaya pada saat itu melakukan mutasi besar-besaran bagi kami para guru yang telah lama mengabdi di suatu sekolah, guru guru yang telah mencapai usia mengajar 10 tahun ke atas semua terkena rotasi mutasi sehingga kami para guru di SDN Cisalak saat itu terpisah untuk di tempatkan di sekolah sekolah baru di wilayah kecamatan Sukmajaya, sangat terasa dekat pada saat itu arti sebuah kekerabatan dan kekeluargaan yang telah lama dibangun disana pada masa itu , sehingga kami merasa sangat kehilangan satu sama lainnya, namun itu tidak menjadi halangan  bagi kami tetap berhubungan dan berkomunikasi satu sama lainnya ,namun seiring berjalannya waktu  secara perlahan rasa kebersamaan itu memudar seiring jarak dan waktu intensitas kerja kita semua di satuan pendidikan barunya masing-masing

Awalnya aku pun merasa berat hati untuk meninggalkan sekolah tanah kelahiran ku di sana, yang membesarkanku yang menggemblengku dengan berbagai nestapa  dan keceriaan di sana, namun takdir berkata lain dan kita memang wajib selalu berbaik sangka terhadap ketentuan Nya, yang kita anggap buruk belum tentu buruk di mata  Allah , yang kita sangka baik belum tentu baik di mata  Allah, karena takdir adalah sejuta rahasia 

Dan akhirnya dengan ketetapan hati aku  menjalankan tugas baruku menjadi guru di SDN Sukmajaya 5 , awalnya tidak langsung mengajar di kelas 6 namun mengajar di kelas 5 di dua tahun terakhir barulah kembali mengajar di kelas 6 disana, Alhamdulillah di tempat baru itu aku mendapatkan banyak pengalaman yang sangat berharga, bertemu dengan orang orang baik guru guru yang baik dan orang tua murid yang sangat perhatian sehingga membawa suasana hati menjadi tenteram bertugas dan cepat beradaptasi. Dalam gumamku saat itu takdir adalah sejuta rahasia jalani saja prosesnya hingga terlupa rasa sakit, sehingga ending nya adalah sepenuh kebaikan.

Menginjak masa tahun ke tiga di SDN Sukmajaya 5  akupun di ajukan menjadi calon kepala sekolah di sana, sebelumnya pada tahun 2009 aku sebenarnya sudah di usulkan menjadi calon kepala sekolah di SDN RRI Cisalak, namun impian ku saat itu kandas karena aku dinyatakan tidak lulus administrasi di karenakan aku belum sertifikasi saat itu setelah mengikuti proses seleksi dari awal sampai tingkat kota Depeok, di tahun 2011 barulah aku bisa mengikuti PLPG di Hotel Kinasih daerah Tapos untuk mendapatkan sertifikat sertifikasi pendidik di tahun 2011 itu, 

Ternyata rencana Allah untukku begitu indah, ditundanya usulanku menjadi seorang kepala sekolah agar aku berkesempatan menjadi guru berprestasi di tingkat propinsi Jawa Barat, Masya Allah maha baiknya Allah dengan segala rencana Nya.

Di akhir tahun 2013 akupun Akhirnya dinyatakan lulus menjadi calon kepala sekolah setelah mengikuti proses yang maha panjang melalui pendidikan On the Job Learning selama tiga bulan di daerah Solo Sidoarjo, di tahun itu di akhir Desember 2013 Akhirnya akupun di tempatkan menjadi Kepala Sekolah di SDN Abadijaya 2 ,sekolah yang sangat minimalis yang hanya terdiri dari tiga ruang kelas dan satu ruang kantor yang bergabung bersama guru  dalam satu ruangan  disanalah awal aku menempa diri menjadi seorang kepala sekolah belajar menjadi pemimpin , banyak sekali pengalaman berharga disana yang bisa aku petik hikmahnya untuk menguji dan mengubah kedewasaan ku,

Tiga tahu disana aku sudah banyak berbenah untuk meningkatkan vitalitas sarana dan prasarana ,ada momen bahagia pada saat disana ketika SDN Abadijaya 2 mendapatkan juara lomba ke dua se-jabodetabek Sanitasi Air yang di selenggarakan di Jakarta. Banyak kenangan yang tak terlukiskan dengan kata kata di setiap cerita 

Di pertengahan tahun 2016 Kepala UPT Sukmajaya yang saat itu di jabat pak Abdul Hamid melakukan mutasi dan rotasi kepala sekolah, sebelum nya aku di gadang gadang akan di tempat kan di SDN Baktijaya 1 awalnya aku sudah yakini akan di mutasi ke sana karena para pengawas sudah menyampaikannya secara lisan padaku , namun takdir berkata lain, satu persatu kepala sekolah di panggil kepala UPT ke depan podium untuk menerima SK baru, banyak mata yang berbinar dan yang tertunduk lesu  setelah menerima SK Mutasi tibalah giliranku di panggil ke podium dan aku menerimanya dengan tenang, perlahan dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim aku buka perlahan lahan SK penempatan mutasi tersebut, subhanallah ternyata tidak seperti yang aku sangkakan dalam benakku, kutatapi lekat lekat SK penempatan baru tersebut ternyata di sana tertulis SDN Mekarjaya 13, aku mencoba berdamai dengan perasaanku saat itu, karena aku yakin Allah telah menuliskan takdirku disana, Akhirnya dengan penuh keikhlasan kuucapkan Alhamdulillah atas segala takdir yang telah Allah tetapkan, 

Esok harinya kusampaikan kepada guru guru di SDN Abadijaya 2 bahwa aku terkena rotasi mutasi di SDN Mekarjaya 13, aku lihat satu persatu wajah kesedihan di balik air mata mereka, karena aku memang merasa kan kedekatan yang tulus disana diantara para guru, mau bagaimana lagi rotasi mutasi kepala sekolah memang sudah biasa dilakukan agar seorang kepala sekolah dapat berbuat lebih banyak lagi di sekolah baru yang di pimpinnya nanti.

Tibalah harinya aku di antar para guru datang ke SDN Mekarjaya 13 melaksanakan lepas sambut untuk menjalankan tugas baru di sana, timbul rasa semangat pada saat itu untuk segera berbuat di  SDN Mekarjaya 13 lebih maju, sebenarnya untuk membuktikan kepada mereka yang memiliki kebijakan mengatur mutasi rotasi kepala sekolah tsb,  bahwa aku tidak selemah itu, aku bisa bangun sekolah ini menjadi lebih besar, karena asumsi orang sebelumnya pada saat itu SDN Mekarjaya 13 tidak sehebat saat ini yang telah dikenal luas sekota Depok. 

Ketika Ketua Komite menyampaikan kondisi yang ada disana seperti jumlah rombel yang tidak seimbang dengan fasilitas WC yang tersedia di sekolah, bangunan ruang kelas yang hampir patah siku sikunya, sehingga rawan untuk digunakan dalam proses pembelajaran siswa,  rumah dinas yang tak terawat dan penataan lingkungan yang kurang baik untuk ruang belajar siswa di luar kelas.

Seminggu bekerja di SDN Mekarjaya 13 aku langsung tancap gas dengan membuat dua unit WC baru dan tempat wudhu di belakang kantor sekolah, sebulan kemudian rampung sehingga  para siswa dapat menggunakannya, selanjutnya melihat bangunan kelas disebelah kantor kepala sekolah dan guru sudah sangat rawan runtuh, segera aku usulkan rehab berat melalui dinas pendidikan kota Depok, kebetulan Kepala Dinasnya saat itu sudah mengenalku saat aku mengikuti ajang lomba gupres di tingkat kota sampai propinsi. Sehingga usulan proposalku diterima dan direspon dengan cepat untuk segera mendapatkan bantuan.

Alhamdulillah di tahun 2017 akhirnya SDN Mekarjaya 13 mendapatkan rehab berat senilai hampir satu milyar, sehingga bangunan ruang kelas yang hampir runtuh karena siku penahanannya sudah di ikat dengan plat besi baja karena rawan patah segera dapat di perbaiki dan dibangun empat ruang kelas sebanyak dua lantai kelas seluruhnya, bangunan seluruhnya di bangun oleh Rumkin kota Depok, sekolah hanya menerima kunci saja sampai selesai, dalam prosesnya pembangunan ruang kelas baru tersebut  sekaligus  menata lingkungan sekolah, dengan merobohkan rumah rumah dinas yang sudah tua yang ada di belakang sekolah, akhirnya di awal tahun 2018 bangunan yang di rehab berat itu walaupun belum sepenuhnya rampung dapat digunakan untuk siswa dalam proses pembelajaran , namun seiring waktu dari dana pemeliharaan bangunan itu sekarang terlihat gagah dan megah sehingga sering di jadikan pusat kegiatan sekolah sekolah lain dalam menerima informasi kedinasan.

Di akhir tahun 2017 Allah berkehendak lain SDN Mekarjaya 13 yang sedang berkembang menata sekolah lebih baik , oleh Dinas Pendidikan Kota dilakukan penataan program merger atau regruping di sekolah sekolah di kota Depok yang berada di dalam satu halaman, pada awalnya orang tua di SDN Mekarjaya 26 menolak keinginan Disdik tersebut, namun dengan pendekatan persuasif dan penjelasan  menyeluruh terkait keuntungan program merger SDN Mekarjaya 26 akhirnya bisa bergabung dengan SDN Mekarjaya 13, sebuah peristiwa yang akan menjadi catatan sejarah bagi dunia pendidikan saat itu, sehingga seiring berjalannya waktu dan kedewasaan semua pihak pada akhirnya memahami keuntungan program merger tersebut, dan pada akhirnya mulai tumbuhlah rasa kekeluargaan di SDN Mekarjaya 13 dan SDN Mekarjaya 26 kekeluargaan semakin akrab walau bergabungnya dua karakter guru yang awalnya saling berkompetisi ini kadang saling berseberangan, namun dengan niat tulus yang dibangun dengan kesadaran tinggi dari hati yang sangat tulus dari sanubari yang paling dalam.

Masih ditahun 2017 setelah UPT dihapus aku di daulat menjadi Ketua K3S Sukmajaya , tidak terbayang sebelumnya bagaimana menata sebuah kecamatan untuk dapat tetap berjalan setelah dihapuskannya lembaga UPT pendidikan kecamatan Sukmajaya, aku dan pengurus K3S lain yang mendapat kan surat perintah dari kepala dinas berusaha menyusun perangkat kerja kecil dengan mengangkat beberapa operator untuk membantu tugas K3S mengumpulkan tagihan dan laporan kolektif demi membantu kepentingan dinas pendidikan

Sehingga tugasku sebagai kepala sekolah dalam memimpin pembelajaran di sekolahpun menjadi bertambah besar namun aku tetap memberikan pelayanan secara maksimal, untungnya aku masih di dampingi guru dan  orang tua yang baik yang selalu berusaha mendukung dan membantu mengelola kelembagaan di sekolah dengan baik, aku sangat merasa terbantu atas kedewasaan teman teman guru di sekolah yang memahami kondisi pekerjaanku saat ini.

Sejak awal April 2020 dengan datangnya wabah Corona yang sangat mematikan, kementerian juga khususnya dinas pendidikan kota Depok melalui edaran Perwalnya melarang sekolah sekolah untuk melaksanakan kegiatan tatap muka di kelas, karena kota Depok termasuk daerah yang rawan penyebaran virus covid sehingga termasuk ke dalam wilayah zona merah sehingga otomatis pembelajaran dilakukan dengan teknik daring atau secara virtual

Guru guru dalam melaksanakan pembelajaran di masa pandemi dihadapkan pada  kemampuan berbasis IT dari yang paling sederhana sampai yang paling modern untuk memberikan pelayanan terbaik kepada siswa siswinya di rumah , guru mengajar dari sekolah sedang kan siswa belajar dari rumah melalui aplikasi aplikasi pembelajaran yang dikuasai para guru saat ini.

Menjadi guru di masa pandemi memiliki tantangan tersendiri, karena para guru akhirnya wajib mengupgrade diri mereka agar lebih memahami penggunaan IT dalam proses pembelajaran, harus lebih meningkatkan kemampuan menggunakan teknologi agar mampu menyusun materi pembelajaran yang menarik yang dapat disampaikan melalui proses pembelajaran secara daring.

Ada beberapa cerita yang dapat dikisahkan pada resonansi jiwa ini bagaimana aku harus memimpin pembelajaran di masa pandemi, sesuai arahan Kepala Dinas Pendidikan Kota Depok Bapak Drs.H. Muhammad Thamrin,S.Sos,MM agar kami tetap bekerja dengan semangat memberikan pelayanan dan praktik baik kepada para peserta didik di sekolah, walaupun banyak sekali tantangan yang di lalui dan dihadapi

Kepala Dinas pendidikan kota dalam arahannya menyampaikan agar para guru  dapat memberikan pelayanan secara maksimal di kelas on line nya masing masing ,guru dituntut dapat menjalin kedekatan emosional dengan para peserta didik nya, pembelajaran dilakukan secara daring maupun luring terbatas dalam bentuk klinik klinik pembelajaran bagi para siswa yang berkebutuhan khusus, atau siswa siswi yang tidak memiliki gawai sebagai sarana pembelajaran dari rumahnya.

Guru guru di SDN Mekarjaya 13 adalah guru guru hebat yang mayoritas mampu menggunakan kemampuan IT atau teknologi dalam menyampaikan pembelajarannya di kelas on line nya masing masing, semua cara teknik dan aplikasi yang memudahkan bagi para guru dalam menyampaikan pembelajaran sudah diterapkan disana

Selaku kepala sekolah aku juga terus membimbing mensupport membantu memberikan semua fasilitas yang dibutuhkan guru dalam melaksanakan pembelajarannya di kelas , Sekolah menyediakan akses internet di setiap kelas dengan kapasitas Mbps yang cukup besar agar para guru dapat mengajar di kelas nya masing masing , sedangkan siswa tetap melaksanakan pembelajan dari rumah mereka masing-masing. Sekolah juga menyewa kan aplikasi pembelajaran untuk guru yaitu aplikasi GREDU ,yang dapat digunakan untuk sarana pembelajaran dan berbagai akses dalam pembelajaran, aplikasi ini memiliki akses untuk siswa, guru dan orang tua saling berinteraksi.

Penggunaan aplikasi pembelajaran tersebut juga adalah salah satu cara memberikan pelayanan maksimal kepada para siswa dan para guru untuk lebih efektif dalam melaksanakan pembelajaran secara daring.

Di masa pandemi ini semua program sekolah tetap berjalan hanya dilakukan secara virtual, seperti contohnya program Jum'at taqwa, Jumat sehat, Jumat bersih dan Jumat literasi tetap di laksanakan melalui daring, dengan memberikan media dan konten yang sesuai program Jum'at tersebut

Dengan kewajiban pembelajaran  jarak jauh tidak menjadi hambatan bagi para guru SDN Mekerjaya 13 memberikan pelayanan yang maksimal kepada para siswa di rumah , semua tetap berjalan dengan baik, sesuai tugas pokok dan fungsi guru dalam memberikan pelayanan pendidikan.

Kadang memang pembelajaran jarak jauh ini sebenarnya masih sangat memberatkan para guru dalam menyiapkan konten pembelajarannya, karena guru di tuntut untuk terus kreatif dalam menyampaikan materi dalam pembelajarannya

Di awal awal masa pandemi kita begitu khawatir nya bila tertular virus covid mematikan  ini, banyak hal yang telah aku coba lakukan untuk membantu sesama diantaranya menggalang bantuan bagi para tenaga medis untuk keperluan perlengkapan APD nya , karena aku juga merangkap menjabat sebagai wakil ketua cabang PGRI Sukmajaya,  dengan mengajak semua anggota PGRI di Sukmajaya Kota Depok untuk ikut menggalang kepedulian  mengumpulkan bantuan bagi para tenaga medis di puskesmas puskesmas terdekat di wilayah Sukmajaya,

Kami Juga sering mengadakan aksi aksi kepedulian ASN Berbagi sembako kepada para tendik honorer di wilayah Sukmajaya yang membutuhkan nya pada saat itu dan sampai sekarang

Kepedulian PGRI Sukmajaya tidak hanya sampai disitu kami terus berjuang membantu teman teman anggota PGRI yang sakit maupun isoman untuk tetap mendapatkan bantuan kebutuhannya baik secara finansial maupun material

Belum lama ini PGRI Sukmajaya juga telah menggelar workshop Penilaian Angka Kredit dan Pengembangan Diri untuk Kepala Sekolah dan  para guru yang di lakukan secara virtual selama 4 hari, dengan menghadirkan TIM PAK kota Depok yang handal, karena akupun dari tahun 2017 sudah menjadi  bagian dari TIM Penilai Angka Kredit kota Depok, kami tetap berkomitmen untuk membantu para tendik meningkatkan profesionalisme nya juga membantu pemenuhannya pengembangan diri nya yang dapat digunakan untuk kenaikan pangkat maupun perpanjangan kontrak kerja bagi para guru honorer APBD walau di masa pandemi saat ini.

Kegiatan kegiatan kedinasan tetap dilaksanakan dengan protokol kesehatan yang sangat ketat di sekolah , karena guru sesuai edaran Disdik tetap mengajar dari sekolah sedangkan siswa belajar dari rumah

Semoga pandemi ini lekas berakhir, kami para guru, siswa dan orang tua sudah rindu sekali melaksanakan pembelajaran secara tatap muka, agar semua kegiatan belajar mengajar kembali berjalan normal seperti biasanya aamiin

Tabik...

Arif Suryadi